Yuni Hasnidar

Pendidik di MAN Karimun, Provinsi Kepulauan Riau. Baginya, menulis sama halnya dengan memantra kata. Menulis membahagiakan....

Selengkapnya
Navigasi Web
LIKE THE HORROR MOVIES
Kapal tanpa awak

LIKE THE HORROR MOVIES

LIKE THE HORROR MOVIES

#Harike83

Jarak kabupaten Karimun ke Kota Batam tidaklah jauh. Jika ditempuh dengan transportasi laut kurang lebih menghabiskan waktu 1 hingga 1,5 jam. Biasanya dalam 1 bulan 2X saya berkunjung ke sana. Kota Batam adalah kota masa kecil saya. Di sana saya dibesarkan oleh bapak dan emak. Di sana jugalah saya menamatkan SD, SMP. Tentu jika lama tak bertemu mendulang rindu. 'Tempat jatuh lagi dikenang, inikan pula kampung halaman'. Namun, semua berubah, semua harus dimaklumi dan dipatuhi sejak Corona hadir. Biarpun termehek-mehek, berurai air mata karena tidak bisa pulang tahun 2020 pilihan (lebaran) pada raye virtual (WAG). Tujuannya untuk kesehatan, keselamatan, kebaikan bersama.

Sabtu, 4 Juli 2020 setelah selesai menghadiri rapat, saya membawa serta 2 malaikat kecil menuju pelabuhan. Segala administrasi terkait surat kesehatan sudah dipersiapkan. Saya dan anak-anak juga membawa serta kelengkapan pelindung diri seperti handsanitizer, masker. Benar saja mulai dari loket tiket telah menanyakan surat kesehatan. Semua urusan menjadi lancar jika dokumen yang diminta bisa diberikan. Selanjutnya cek suhu tubuh. Karena suhu tubuh normal saya dan anak-anak dengan riang berlenggang memasuki kapal.

Sesampainya di kapal mencengangkan. Muncul pertanyaan apa saya yang terlalu cepat memasuki kapal? atau? entahlah. Barangkali sebentar lagi ramai penumpang, Menghibur diri baiknya saya tenang saja, cukup melihat. Waktu menunjukkan pukul 16.30 suara mesin kapal besar menderu. ABK Kapal melepaskan tali yang tertambat, perlahan kapal bergerak mundur, semua pintu ditutup. Berangkat, saya berangkat. Kapal yang saya tumpangi lumayan besar. Kapal bertingkat dengan kapasitas 250 penumpang. Saya memilih duduk di lantai satu. Tempatnya nyaman, dekat pintu keluar masuk. Karena lelah saya memilih tidur dari pada menonton film di TV.

30 menit perjalanan saya terbangun oleh menyengatnya bau wipol, bau disinfektan. Saya menduga ruangan ini baru dibersihkan saat saya tertidur. Untung saja saya masih melengkapi diri dengan masker. Terdorong rasa penasaran saya berjalan meninggalkan tempat duduk. Saya menuruni tangga bermaksud menuju toilet. Ikhhh, ampun horor mencekam. Ratusan kursi berjejer kosong di lantai1 bagian depan. Bagaimana keadaan di lantai 2? Saya percepat langkah memasuki toilet. Saat keluar kembali saya melirik kursi-kursi kosong. Saya jadi teringat film pesawat tanpa awak. Ketika akan kembali ke tempat duduk saya sempat menghitung jumlah penumpang. Only 5 persons, semoga 2 orang itu bukan manusia jadi-jadian. Barangkali Kebanyakan nonton film horor, payah. Yang tidak penting dipikirkan oleh saya.

Kapal mulai memasuki perairan laut Batam. Prediksi saya 15 menit lagi kapal akan bersandar di dermaga. Belum selesai menenangkan diri, tiba-tiba gubrak. ABK Kapal jatuh terpelesat mungkin karena cairan lantai yang berlebihan, tidak kering ia bersihkan. Ia jatuh pas di tangga terakhir di depan kami berlima. Buru-buru karena malu mungkin ia bangkit lalu berlari pergi. Tidak ada percakapan di dalam kapal. Semua sibuk dengan diri masing-masing. Akhirnya sampai juga. Sekali lagi bejuang untuk naik ke atas dermaga kami penumpang harus keluar masuk kapal. Alhamdulillah, selamat. Untung sebatas khayalan.

Karimun, 6 Juli 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Keren ibu

06 Jul
Balas

Keren ibu

06 Jul
Balas

keren reportasenya buk Yeni

06 Jul
Balas

Hem, mkasih pak

06 Jul

smg sll sukses ya

06 Jul
Balas

Sukses kembali untuk bapak, aamiin

06 Jul

salam literasi

06 Jul
Balas

Salam literasi, terima kasih sudah mampir

06 Jul

Hihiii bisa saja bun

06 Jul
Balas

Hee, iya bund, kepepet bingung tulis apa ya? Yach, tulis yg barusan dialami

06 Jul

Mantap

06 Jul
Balas

Mksh bund, pasti bunda tak kalah kerennya

06 Jul

Mantap

06 Jul
Balas

Mantap juga tuk bunda

06 Jul



search

New Post